Wali Kota Depok, Mohammad Idris bersama donatur pembangunan Masjid dan Islamic Center perwakilan dari Namaa Charity di depan Terminal Jatijajar, Kamis (28/07/22). (Foto : Diskominfo).
berita.depok.go.id - Wali Kota Depok, Mohammad Idris menerima kunjungan dari donatur pembangunan Masjid Jami Jatijajar di samping jalan masuk Terminal Jatijajar, Kamis (28/07/22). Dirinya menemui donatur asal Kuwait tersebut guna membahas realisasi pembangunan masjid senilai Rp 20 miliar.
"Namaa Charity sebagai penerima amanah dari donatur untuk membangun Masjid Jami di sini (depan Terminal Jatijajar)," tutur Mohammad Idris kepada berita.depok.go.id, usai menerima kunjungan, Kamis (28/07/22).
Ia mengatakan, masjid tersebut nantinya akan dapat memfasilitasi masyarakat yang melintas di Jalan Raya Bogor yang ingin beribadah. Masjid akan berdiri dilahan seluas 4.000 meter persegi dengan luas bangunan 12x10 meter persegi.
"Masjidnya tidak terlalu besar dalam ukuran Masjid Agung, tapi cukup," ujarnya.
Mohammad Idris menjelaskan, selain masjid, di lokasi tersebut juga akan dibangun Islamic Center dengan luas 6.000 meter persegi. Namun, pembangunan akan dilakukan secara bertahap, di awali dengan membangun masjid.
"(Untuk masjid) seluas 4.000 meter persegi dan nantinya akan ditambah 6.000 meter untuk Islamic Center. Mungkin mereka (donatur) minta di bagian sini yang tidak jauh dari jalan raya karena agar bisa digunakan oleh pengguna jalan," terangnya.
Ia berharap, jika nantinya masjid sudah jadi akan diserahkan oleh donatur ke pemerintah, nanti pihaknya akan menunjuk penanggung jawab untuk pengelolaan masjid tersebut. Menurutnya, bisa dari bidang dan badan tertentu ataupun diserahkan ke masyarakat.
"Semoga dengan hadirnya masjid yang bagus ini, dapat memfasilitasi masyarakat khususnya bagi mereka yang lalu lalang di wilayah ini (Jalan Raya Bogor)," pungkasnya. (JD09/ED02/EUD02)
