berita.depok.go.id - Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Metrologi Legal Kota Depok, tak hanya mengecek kestabilan alat Ukur, Takar, Timbang, dan Perlengkapannya (UTTP) milik pedagang dan perusahaan. Mereka juga giat melakukan pengujian dan pengawasan Barang Dalam Keadaan Terbungkus (BDKT) terhadap perusahaan, Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan Industri Kecil Mikro (IKM).
Kepala UPTD Metrologi Legal Kota Depok, Ahmad Zaki Mubarok mengatakan, pengujian BDKT ini sesuai dengan Undang-undang Nomor 2 Tahun 1981 tentang Metrologi Legal, Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 2011 tentang Barang Dalam Keadaan Terbungkus (BDKT), dan Peraturan Menteri Perdangan Republik Indonesia Nomor 26 Tahun 2017 tentang Pengawasan Metrologi Legal.
"Pekan lalu Tim Penguji dan Pengawas Barang Dalam Keadaan Terbungkus dari UPTD Metrologi Legal Kota Depok sudah mulai melakukan pengujian ke beberapa UMKM yg berada di Kecamatan Sukmajaya," tuturnya kepada berita.depok.go.id, Selasa (31/01/23).
Zaki mengatakan, pengujian ini dilakukan untuk memastikan kebenaran pelabelan dan kebenaran kuantitas (berat bersih maupun volume) barang yang beredar di wilayah Kota Depok. Dengan begitu, konsumen akan merasa nyaman ketika menggunakan barang tersebut, karena sudah teruji kebenarannya.
"Ke depan tidak hanya wilayah Sukmajaya, tapi akan merambah ke kecamatan lainnya di Kota Depok," katanya.
Lanjut Zaki, pihaknya terus berupaya untuk mengajak masyarakat Depok melek metrologi dengan peduli terhadap ukuran, takaran, dan timbangan. Tidak hanya BDKT dan alat ukur di pasar, UPTD Metrologi Legal Kota Depok akan melakukan pengujian timbangan di Posyandu.
"Semua ini kami lakukan untuk mewujudkan Kota Depok menjadi Daerah Tertib Ukur," tandasnya. (JD 05/ED02/EUD03)
