berita.depok.go.id - Program Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat atau G7KAIH kini mulai digaungkan di berbagai sekolah dan lingkungan keluarga di Kota Depok.

Gerakan ini merupakan inisiatif nasional dari Kementerian Pendidikan yang di Kota Depok didorong langsung oleh Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Depok, Siti Barkah Hasanah, atau yang akrab disapa Cing Ikah. 

Program ini diharapkan bisa membentuk karakter anak-anak Depok agar lebih sehat, disiplin, dan berakhlak mulia sejak dini.

Program G7KAIH mengajak anak-anak Indonesia membiasakan tujuh hal positif dalam keseharian, yaitu bangun pagi, beribadah, berolahraga, makan sehat bergizi, gemar belajar, bermasyarakat, dan tidur lebih awal.

Ketua TP-PKK Kelurahan Cimpaeun, Siti Mursidah, berbagi tips sederhana yang bisa diterapkan orang tua dan guru agar anak-anak mudah mengimplementasikan kebiasaan tersebut.

“Kalau dari tujuh kebiasaan itu, orang tua bisa mulai dari hal kecil seperti makan bergizi. Misalnya, anak-anak diajak makan ikan, tapi dibuat lebih menarik, seperti dijadikan nugget atau bakso ikan,” ujarnya sambil tersenyum.

Menurutnya, kreativitas orang tua menjadi kunci agar anak tidak bosan dengan makanan sehat.

“Anak-anak itu kan suka yang menarik. Jadi kalau kita olah makanan sehat jadi lebih seru, mereka pasti tertarik. Kalau perlu, tambahkan sayur seperti wortel di dalamnya,” katanya.

Selain soal gizi, Siti Mursidah juga mengingatkan pentingnya disiplin dan kemandirian sejak dini.

“Anak-anak harus dibiasakan bangun pagi, mandi, dan makan sendiri. Hal-hal sederhana seperti membuka dan memakai sepatu sendiri itu sudah termasuk belajar mandiri,” jelasnya.

Ia menilai bahwa kebiasaan baik tidak akan tumbuh tanpa kerja sama antara sekolah, guru, dan orang tua.

“Gak cukup kalau hanya guru yang membiasakan, sementara orang tua di rumah tidak menerapkan hal yang sama. Jadi semua harus terlibat dan saling komunikasi,” tegasnya.

Bagi Siti Mursidah, kunci utama G7KAIH adalah membangun komunikasi positif antara guru, orang tua, dan anak.

“Saya lebih senang ngobrol sama orang tua, bukan menggurui. Kita diskusi saja, apa kendalanya di rumah, bagaimana kebiasaan anak, supaya sama-sama bisa membentuk karakter yang baik,” tuturnya.

G7KAIH di Kota Depok terus diperluas oleh TP-PKK Kota Depok di berbagai kelurahan. 

Harapannya, langkah sederhana seperti makan bergizi dan bangun pagi bukan hanya jadi rutinitas, tapi menjadi bagian dari karakter anak-anak hebat Kota Depok yang siap menyongsong masa depan gemilang. (JD 09/ED 01).