berita.depok.go.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) sangat konsen terhadap kebutuhan remaja di kota ini, khususnya persiapan untuk menghadapi masa depan.
Melalui kegiatan Sekolah Remaja yang diikuti 55 pelajar jenjang Sekolah Menegah Atas (SMA), pemerintah hadir untuk membantu mereka menghadapi masa transisi dari anak-anak menuju remaja yang mandiri dan berkarakter.
Sekolah Remaja tahun ini mengangkat tema International Youth Day: Building Positive Minds and Strong Character Together.
“Tema ini dipilih untuk menegaskan pentingnya membangun pikiran positif dan karakter kuat bagi remaja melalui kolaborasi lintas sektor, baik keluarga, sekolah, komunitas, maupun pemerintah,” kata Kepala Bidang Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga DP3AP2KB Kota Depok, Anis Ayu Wulandari kepada berita.depok.go.id, Senin (15/09/25).
Selama mengikuti sekolah ini, peserta mendapatkan tiga materi penting. Di antaranya, materi menjadi pribadi yang utuh: menyelami esensi pendidikan karakter.
Kemudian materi membangun mental yang tangguh untuk menyikapi tindakan bullying dengan kuat dan bijak. Lalu materi resolusi sadar hidup sehat dan asupan bergizi.
“Dengan materi ini diharapkan anak-anak di usia yang sudah beranjak remaja, bisa memahami dirinya, paham dengan tujuan hidupnya dan bisa merencanakan masa depannya lebih baik dan terencana, sehingga tidak menjadi generasi galau,” paparnya.
Sebagai informasi, Sekolah Remaja ini adalah satu aspirasi dari Forum Anak Kota Depok yang disampaikan ketika Musrenbang Kota Depok.
Di tahun ini juga Forum Genre Kota Depok akan membuat Musrenbang Remaja dengan nama “Guyub Genre” yang akan diselenggarakan akhir tahun nanti.
“Musrenbang Remaja ini wadah mengumpulkan aspirasi remaja untuk pembangunan Kota Depok di tahun yang akan datang,” pungkas Anis. (JD 05/ED 02)