berita.depok.go.id - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok menggelar kegiatan pendampingan penyusunan Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS) jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP), baik Negeri maupun Swasta di Aula Teratai, Balai Kota Depok, Senin (14/04/25). Terdapat 34 SMP negeri dan 100 SMP swasta yang terlibat.

Kepala Disdik Kota Depok Siti Chaerijah Aurijah mengatakan, terdapat beberapa hal yang disampaikan pada kegiatan tersebut. Salah satunya adalah apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan dalam penyelenggaraan RKAS.

"Kami juga sampaikan terkait anggaran apa saja yang diprioritaskan. Kemudian, untuk pencairan Bantuan Operasional Siswa (BOS), harus membuat rekomendasi dari Disdik. Itu yang kami tekankan," ujar Siti saat kegiatan.

Dia menyebut, RKAS ini memuat rencana kegiatan dan anggaran sekolah untuk satu tahun ke depan. RKAS merupakan penjabaran operasional dari Rencana Kerja Sekolah (RKS) empat tahunan. 

"RKAS memuat perencanaan anggaran dan program kegiatan sekolah, daftar penanggung jawab terhadap laporan dana BOS, Visi dan Misi sekolah. Kemudian, tujuan yang ingin dicapai oleh sekolah," katanya.

Lebih lanjut, ucap Siti, RKAS juga memuat sasaran dan hasil yang ingin dicapai oleh sekolah serta strategi yang akan dilakukan sekolah untuk meraih tujuan.

"Pemateri kami ada dua dari internal Disdik. Mudah-mudahan dengan adanya pendampingan ini, tidak ada lagi miskomunikasi di lapangan dan RKAS tahun-tahun berikutnya berjalan lancar," pungkasnya. (JD 08/ED 02)