berita.depok.go.id - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Depok, Siti Barkah Hasanah, menekankan pentingnya data yang akurat dalam menyusun program PKK.
Hal itu disampaikan saat rapat koordinasi (Rakor) bersama kader dan pengurus PKK Kelurahan Jatijajar, di Aula Kelurahan Jatijajar, Rabu (21/05/25)
“Yang utama sekarang kita harus punya data. Berapa jumlah remaja, balita, lansia, dan penyandang disabilitas di Jatijajar. Dari data ini baru kita bisa arahkan program masing-masing pokja PKK,” kata Cing Ikah, sapaannya kepada berita.depok.go.id
Ia juga mendorong optimalisasi peran Dasa Wisma, yaitu kelompok kecil berisi 20 kepala keluarga, sebagai motor penggerak program rumah sehat di tiap RW.
“Targetnya, tiap tahun bisa ada 240 rumah sehat dari seluruh RW di Jatijajar. Ini akan jadi contoh lingkungan yang tertata dan bersih,” ujarnya.
Baca Juga: Jelantah Jangan Dibuang! Lewat Program Sera Mijel Kamu Bisa Dapat Minyak Goreng Baru
Cing Ikah juga mengajak kader menanam tanaman obat atau tanaman konsumsi minimal 10 batang di rumah masing-masing untuk mendukung lingkungan hijau.
Dalam kesempatan itu, ia juga menyosialisasikan Program Sembako Rakyat Minyak Jelantah (Sera Mijel) yang digagas PKK Kota Depok bersama greenia.id
“Minyak jelantah 3 liter bisa ditukar dengan 1 liter minyak bersih. Ini bentuk upaya menyelamatkan lingkungan. Sehari saja kita sudah kumpulkan 250 liter jelantah,” ucapnya.
Menurutnya, jika minyak bekas terus dibuang sembarangan, bisa merusak tanah dan air. Ia berharap masyarakat semakin sadar menjaga lingkungan dengan ikut serta dalam program ini. (JD09/ED 01).