berita.depok.go.id - Dua rumah warga di Kecamatan Tapos mengalami rusak berat akibat angin kencang yang melanda wilayah tersebut pada Sabtu (07/06) lalu.
Pemerintah Kota (Pemkot) Depok memastikan seluruh rumah yang terdampak akan mendapatkan penanganan dan bantuan yang sesuai dengan tingkat kerusakannya.
Pelaksana Tugas (Plt) Camat Tapos, Jarkasih, menjelaskan, dari ratusan rumah terdampak, dua di antaranya mengalami kerusakan berat dan masuk dalam kategori tidak layak huni.
“Rumah Bapak Dede Satibi di RT 01, RW 02 sudah mulai diperbaiki dengan menggunakan anggaran darurat. Sementara rumah milik Ibu Mariana di RT 01/RW 05 akan segera diajukan proposal bantuannya, karena tingkat kerusakannya cukup parah,” kata Jarkasih kepada berita.depok.go.id, Sabtu (21/06/25).
Baca Juga: Rumah Warga Rusak Diterjang Puting Beliung, Wali Kota Depok Terjun ke Lokasi
Ia menuturkan, kerusakan berat tersebut mencakup hilangnya seluruh atap dan kerapuhan struktur bangunan, sehingga memerlukan intervensi anggaran yang tidak sedikit.
“Kami sudah laporkan dari awal kepada pimpinan melalui dinas-dinas terkait. Tentu saja penanganan rumah rusak berat berbeda dengan rumah-rumah yang hanya mengalami kerusakan ringan,” imbuhnya.
Jarkasih mengajak masyarakat untuk bergotong royong melalui kegiatan re-reongan guna membantu warga terdampak, mengingat keterbatasan anggaran pemerintah dalam menangani seluruh kebutuhan pascabencana.
“Kami akan menggerakkan RW, RT, dan warga sekitar agar berpartisipasi dalam bentuk re-reongan. Ini bagian dari semangat ‘Bersama Depok Maju’ untuk membangun kepedulian dan solidaritas sosial antarwarga,” pungkasnya. (JD 09/ED 02)
