berita.depok.go.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok, yang diwakili Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Pengendalian Penduduk (DP3AP2KB), Nessi Annisa Handari, mengunjungi rumah duka balita yang jatuh dan terseret arus aliran Sungai Kalibaru, RW 01, Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Tapos.
Kunjungan ini merupakan wujud empati dan kepedulian Pemkot Depok kepada keluarga korban, serta memberikan penguatan dalam menghadapi musibah tersebut.
“Kami turut berbelasungkawa atas musibah ini. Anak yang masih sangat kecil menjadi korban, dan ini menjadi keprihatinan kita bersama,” ujar Nessi kepada berita.depok.go.id, Senin (09/06/25).
DP3AP2KB Kota Depok menurunkan tenaga psikolog untuk memberikan pendampingan, khususnya kepada ibu korban.
“Ibu korban sangat terpukul. Tim psikolog akan memberikan penguatan agar bisa kuat dan tabah menghadapi musibah ini,” kata Nessi.
Agar kejadian serupa tidak terulang, Nessi mendorong para orang tua untuk meningkatkan kewaspadaan dan perhatian terhadap anak-anak saat bermain, termasuk peran serta keluarga dan masyarakat sekitar.
“Orang tua punya kewajiban penuh mengawasi anaknya. Tidak bisa dibiarkan bermain sendiri, apalagi yang masih balita, karena sangat membutuhkan pengawasan ekstra,” tegas Nessi.
Dirinya juga mengapresiasi langkah cepat dan kolaboratif dari tim gabungan Basarnas dan Rescue Damkar selama proses pencarian korban.
“Saya juga ucapkan terima kasih kepada RT, RW, dan masyarakat setempat yang telah berjibaku membantu proses pencarian korban,” tandas Nessi. (JD 05/ED 02)
