berita.depok - Guna mempelajari penyelenggaraan aplikasi Sistem Pemerintahan Bernasis Elektronik (SPBE) dan smart city, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Cimahi melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Diskominfo Kota Depok. Kota Depok dipilih karena dinilai sudah baik dalam pembangunan dan pengembangan aplikasi, penyelenggaraan smart city, portal layanan publik dan administrasi pemerintahan.
"Kami mengunjungi Kota Depok karena kami melihat bahwa di sini lebih major dalam SPBE dan lebih maju. Peningkatan valuasi nilainya tahun ini lebih tinggi dari kami," ujar Kepala Bidang Penyelenggaraan E-Goverment dan Persandian Diskominfo Kota Cimahi, Bambang Supriyadi kepada berita.depok.go.id, usai Kunker, Rabu (08/02/23).
Dirinya menilai, Kota Depok memiliki nilai lebih tinggi dari Kota Cimahi karena telah menerapkan ISO 2000 dan ISO 2700. Kedua standar ini, imbuhnya, mendukung tata kelola Sistem Manajemen Keamanan Informasi (SMKI) dan IT Service Management (ITSM).
"Jadi, kami akan belajar mengenai itu dan akan kami implememtasikam di Cimahi," tuturnya.
Sementara itu, Koordinator Tata Kelola TIK, Bidang Aplikasi dan Informatika (APTIKA), Diskominfo Kota Depok, Tri Uvi Fauziah mengatakan, dalam kesempatan tersebut, pihaknya berbagi cara meningkatkan indeks SPBE yang di dalamnya terdapat banyak domain. Di antaranya domain kebijakan, manajemen dan pengembangan aplikasi.
"Karena kita memiliki nilai tertinggi pada domain kebijakan, kita ceritakan terkait domain itu. Semoga bermanfaat bagi Kota Cimahi," tandasnya. (JD 10/ED 01/EUD03)