Temukan informasi terkini dengan mengikuti akun sosial media kami

Pembangunan Pemerintahan Kesehatan
Matangkan Pembentukan Unit Saber Hoaks Daerah, Jabar Kunjungi Diskominfo Depok
JD 08 - berita depok

214
Rabu, 22 Feb 2023, 13:12 WIB

Divisi Pengelolaan Data, Diseminasi dan Pengembangan Program Unit Jabar Saber Hoaks saat berkunjung ke Diskominfo Kota Depok, Rabu (22/02/23). Foto jd 08

berita.depok.go.id - berita.depok.go.id - Sebagai langkah awal pembentukan Unit Saber Hoaks Daerah (USHD), Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Jawa Barat (Jabar) menyambangi Diskominfo Kota Depok, Rabu (22/02/23).

Kegiatan ini merupakan salah satu upaya penguatan program Literasi Digital, Monitoring Opini, Aspirasi Publik dan Pengelolaan Pengaduan Masyarakat.

“Saat ini kami sedang melakukan sosialisasi ke berbagai kota/kabupaten se-Jawa Barat (Jabar) sebagai persiapan pembentukan USHD," kata Kepala Divisi Pengelolaan Data, Diseminasi dan Pengembangan Program Unit Jabar Saber Hoaks, Sandi Ibrahim, usai mengunjungi Diskominfo Kota Depok.

"Kota Depok merupakan daerah ke-14 yang kami kunjungi untuk dilakukan sosialisasi,” ujarnya.

Dikatakannya, ke depan pihaknya akan melakukan pendampingan juga pelatihan untuk peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM). Seperti, bagaimana melakukan pemeriksaan fakta dan bagaimana menyampaikan literasi media digital berbasis konten di media sosial (medsos).

“Medsos menjadi salah satu alat komunikasi yang efektif. Pemerintah Kota (Pemkot) mau tidak mau harus menjadikan medsos sebagai alat komunikasi publik dan pastinya rentan berita hoaks," tuturnya.

"Program ini nantinya akan memperkuat sinergitas antar pihak-pihak terkait. Jika tidak ada halangan, akan dilakukan Perjanjian Kerja Sama (PKS) pada awal Maret 2023,” ucapnya.

Di tempat yang sama, Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik Diskominfo Kota Depok, Agus Suprayitno menyambut baik rencana pembentukan Tim USHD. Menurutnya, ini bisa menjadi proses penangkalan secara dini terhadap berita maupun informasi hoaks.

“Intinya kami siap berkoordinasi dan berkolaborasi untuk memerangi masalah-masalah hoaks yang masih beredar. Terlebih saat ini sudah mulai masuk tahun pesta demokrasi, dimana berita sangat mudah tersebar," jelasnya.

"Tentunya, kami ingin menyambut proses demokrasi itu dengan enjoy, santun dan tanpa ujaran kebencian serta fitnah,” tutupnya. (JD 08/ED 02/EUD03)


Apa reaksi anda?
0
0
0
0
0
0
0