berita.depok.go.id - Koperasi Merah Putih (KMP) Kelurahan Pondok Petir (Pontir) dalam waktu dekat akan mulai menyediakan dan menyalurkan bahan pokok pangan dengan harga terjangkau ke seluruh dapur Sekretariat Program Pemberdayaan Gizi (SPPG) di wilayah tersebut. Langkah ini menjadi bagian dari upaya Kelurahan Pontir untuk menggerakkan ekonomi masyarakat.
Ketua KMP Pontir, Sitti Tati Alawiyah mengatakan, pihaknya siap memenuhi kebutuhan dapur SPPG, khususnya untuk pasokan sembako seperti beras, minyak, susu, dan tahu.
“Kami sudah bersilaturahmi ke dua dapur MBG dari SPPG di Pontir, termasuk melihat langsung kondisi dan bagian-bagian dapur. Alhamdulillah kami sudah saling bertukar informasi dan dua dapur tersebut telah menyetujui untuk bekerja sama,” ujarnya kepada berita.depok.go.id, Rabu (12/11/25).
Ia menuturkan, KMP Pontir telah memperoleh rekomendasi dari KMP pusat, termasuk Indogrosir yang ditunjuk oleh Pemerintah Kota Depok sebagai pemasok utama. Meski begitu, pihaknya masih mengkaji kemungkinan kerja sama dengan sejumlah grosir di sekitar wilayah Pontir dan Bojongsari.
“Kami diberi kebebasan memilih grosir mana saja, yang penting harga terjangkau dan pasokan aman,” jelasnya.
Dari total empat dapur SPPG yang ada di Pontir, dua dapur di RW 03 sudah siap menjalin kerja sama, sementara dua dapur lainnya masih dalam tahap pembangunan dan penyusunan nota kesepahaman (MoU). Kerja sama penuh antara KMP dan seluruh dapur SPPG diperkirakan dimulai pada minggu ketiga bulan ini.
“Dua dapur yang kami kunjungi sudah setuju dan sangat terbuka. Petugas yang bekerja di dapur tersebut juga merupakan warga sekitar yang diseleksi melalui wawancara. Jadi, ini sekaligus membantu meningkatkan perekonomian masyarakat setempat,” tambahnya.
Ia berharap kolaborasi antara KMP dan SPPG dapat diperluas di masa mendatang, tidak hanya mendukung pemenuhan kebutuhan gizi, tetapi juga memperkuat kemandirian ekonomi di tingkat kelurahan.
“Harapan kami, hubungan baik ini terus terjalin antara KMP dan SPPG. Selain membantu pemenuhan kebutuhan gizi, juga membangkitkan perputaran ekonomi warga,” tandasnya. (JD10/ED02)
