berita.depok.go.id - Ketua Komisi B DPRD Kota Depok, Hamzah, memberikan apresiasi atas soft launching layanan baru di RSUD ASA, yakni Bank Darah Rumah Sakit (BDRS) dan instalasi hemodialisa.

Hamzah hadir langsung pada peringatan HUT ke-3 RSUD ASA dan menyampaikan dukungan penuh terhadap peningkatan fasilitas kesehatan di Kota Depok.

Dalam kesempatan tersebut, Hamzah menyampaikan ucapan selamat atas perkembangan RSUD ASA yang dinilainya semakin maju.

“Ya, hari ini kita menghadiri acara HUT ke-3 RSUD ASA. Atas nama Komisi B mengucapkan selamat. ASA semakin hebat, semakin berkembang, dan terus melayani masyarakat semakin dekat,” ujarnya, kepada berita.depok.go.id, Selasa (18/11/25).

Menanggapi peresmian Bank Darah yang dilakukan hari ini, Hamzah menyebut bahwa fasilitas tersebut merupakan kebutuhan yang sudah lama ia dorong dalam pembahasan anggaran sejak beberapa tahun terakhir.

"Setiap rapat di Badan Anggaran dari tahun 2022, 2023, 2024, 2025 meminta RSUD ASA ini harus lengkap peralatannya, dari poli jantung, dokter spesialis jantung, bank darah, dan alat cuci darah. Alhamdulillah hari ini sudah diresmikan,” ungkapnya.

Ia menegaskan bahwa kehadiran layanan baru di RSUD ASA merupakan langkah besar untuk meningkatkan akses pelayanan kesehatan masyarakat, khususnya di wilayah timur Kota Depok.

Hamzah juga membeberkan rencana jangka menengah terkait penguatan layanan kesehatan di kawasan tersebut.

“Ke depan 2026 kita bikin DED untuk rumah sakit ginjal, dan 2027 kita bangun di sebelah ASA,” jelasnya.

Ia memastikan bahwa Komisi B DPRD Depok akan terus memberikan dukungan penuh agar RSUD ASA semakin berkembang dan mampu menjawab kebutuhan layanan kesehatan masyarakat.

Menurutnya layanan yang baru diluncurkan memberikan manfaat yang luar biasa bagi warga Depok.

Hamzah menegaskan bahwa masyarakat tidak perlu lagi pergi jauh untuk mendapatkan layanan cuci darah maupun layanan spesialis jantung.

“Ya, sekarang di RSUD ASA ini sudah ada cuci darah, dokter jantung spesialis, dan insya Allah 2027 akan ada rumah sakit ginjal di sini,” tutupnya. (JD 09/ED 01)