Lurah Tugu Tono Hendratno Hasan (Kanan) bersama Sekretaris Kecamatan Cimanggis Abdul Mutholib (kiri) saat membuat lubang biopori di RW 14. (Foto: Istimewa)
berita.depok.go.id-Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis terus mendorong masyarakat untuk pembuatan lubang biopori. Pasalnya pembuatan biopori dilakukan sebagai salah satu upaya mengantisipasi genangan air di musim hujan.
Lurah Tugu, Tono Hendratno Hasan mengatakan, pembuatan lubang biopori di wilayahnya sebagai bentuk dukungan terhadap program Wali Kota Depok. Pihaknya menargetkan setiap rumah memiliki satu lubang biopori. Pembuatannya akan dilakukan pada 15 RW di Kelurahan Tugu.
“Kami targetkan tiap rumah memiliki satu lubang biopori di 15 RW,” tuturnya kepada berita.depok.go.id, Rabu (31/03/21).
Lanjut Tono, pembuatan lubang biopori sudah dimulai sejak Senin (29/03) kemarin di RW 14. Selanjutnya akan dilakukan secara berkala di seluruh wilayah.
Menurut Tono, pihaknya akan terus melakukan monitoring pelaksanaan pembuatan lubang biopori. Hal tersebut dilakukan untuk memaksimalkan pembuatannya di setiap rumah.
“Semoga masyarakat dapat seluruhnya mendukung agar resapan air semakim baik di wilayah Tugu,” tandasnya. (JD02/ED02/EUD02)
