berita.depok.go.id - Kelurahan Jatijajar, Kecamatan Tapos mengadakan Gebyar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang di halaman Kantor Kelurahan Jatijajar, Kamis (30/11/23). Kegiatan tersebut diadakan untuk menjalin silaturahmi antar sekolah.
Gebyar PAUD merupakan kegiatan hasil corporate social responsibility (CSR) dari PT Karabha Digdaya yang diberikan oleh Kelurahan Jatijajar, untuk mendukung progam PAUD di wilayah setempat.
Ketua Pokja Bunda PAUD Kota Depok, Etty Maryati Salim mengapresiasi Gebyar PAUD Kelurahan Jatijajar. Acara ini telah memberikan gagasan yang dapat ditiru seluruh kelurahan yang ada di Kota Depok.
“Alhamdulilah, Gebyar PAUD ini sangat luar biasa, ini merupakan gagasan yang harus ditiru oleh 63 kelurahan di Depok,” tuturnya kepada berita.depok.go.id, di sela-sela kegiatan.
Etty Maryati Salim mengatakan, tak hanya anak-anak PAUD, seluruh orang tua juga tumpah ruah memeriahkan Gebyar PAUD Kelurahan Jatijajar.
Menurutnya, ini merupakan kolaborasi yang bagus, untuk menjalankan seluruh program PAUD.
“Jadi orang tua bisa mendorong anaknya aktif di PAUD, agar nantinya program-program bisa berjalan dan sukses,” katanya.
Dengan adanya kegiatan ini, Etty Maryati Salim berharap, agar anak PAUD bisa bersosialiasi dengan teman sebayanya. Dan menuangkan ide kreatifnya di seluruh kegiatan gebyar ini.
“Semoga anak-anak di Kelurahan Jatijajar bisa selalu ceria dengan adanya acara ini, bertemu teman yang seumuran, dan bisa berkreasi untuk kemajuan diri,” harapnya.
Sementara itu, Camat Tapos, Abdul Mutolib juga mengapresiasi Gebyar PAUD Kelurahan Jatijajar, terutama pada PT. Karabha Digdaya yang telah mendukung dan menjadi sponsor tunggal dalam perhelatan tersebut.
“Acara ini telah mengakomodir sebagian PAUD yang ada di Kecamatan Tapos. Walaupun pesertanya lebih banyak dari Kelurahan Jatijajar,” ungkapnya.
Dia menambahkan, ini merupakan salah satu program Bunda PAUD Kelurahan Jatijajar. Diharapkan, dapat menjadi sarana untuk mensosialisasikan pendidikan pada anak usia dini.
“Hal itu, sekaligus untuk Angka Partisipasi Kasar (APK) terkait dengan pendidikan anak usia dini,” ujarnya.
Abdul Mutolib menjelaskan, pada regulasi Peraturan Wali Kota (Perwal) 70 tahun 2019, mengisyaratkan bahwa pada usia enam tahun, sebelum masuk sekolah dasar (SD), setiap anak harus menempuh PAUD.
“Oleh karena itu, ini bisa menjadi sosialisasi kepada warga Kecamatan Tapos, agar mendaftarkan anaknya di PAUD," tuturnya.
Di tempat yang sama, Lurah Jatijajar, Mujahidin menuturkan, gebyar ini dilaksanakan selama dua hari, dengan rangkaian acara yang bermanfaat bagi para anak PAUD.
“Hari pertama, kami mengadakan lomba mewarnai, pesertanya satu sekolah harus mengirimkan 5 orang peserta, dilanjut hari kedua kegiatan parenting yang diikuti oleh orang tua, guru PAUD dan guru SD,” katanya.
Mujahidin mengatakan, kegiatan ini diikuti ratusan anak PAUD dari 34 sekolah di Kelurahan Jatijajar.
“Saya ucapkan terima kasih kepada PT Karabha Digdaya yang telah memberikan CSR kepada Kelurahan Jatijajar untuk mendukung acara Gebyar PAUD,” pungkasnya. (JD09/ED 02)
