berita.depok.go.id - Kelurahan Cipayung bersama Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kelurahan Cipayung menggelar kegiatan sosialisasi Wajib Belajar 13 Tahun yang mencakup pendidikan dari PAUD hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) atau sederajat. Kegiatan berlangsung di Aula Kelurahan Cipayung, Selasa (14/10/25).
Lurah Cipayung, Husni Mubarok menuturkan, kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan berjenjang dan berkelanjutan sesuai amanat Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
“Ke depan, penting bagi masyarakat memahami bahwa wajib belajar 13 tahun dimulai sejak PAUD hingga SMA. Sesuai aturan yang berlaku, ijazah PAUD atau yang sederajat menjadi salah satu syarat utama untuk masuk ke jenjang SD,” ujarnya, usai acara.
Dikatakan Husni, pihaknya terus berupaya mendorong seluruh warga agar memastikan anak-anak di wilayah Cipayung mendapatkan hak pendidikan sejak usia dini. Dengan demikian, kualitas sumber daya manusia dapat meningkat secara merata.
“Pendidikan harus dimulai sedini mungkin, karena dari PAUD lah fondasi karakter dan kecerdasan anak terbentuk,” tambahnya.
Sementara itu, Bunda PAUD Kelurahan Cipayung, Rika Rohmanika, menekankan pentingnya pembentukan karakter anak melalui Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat (G7KAIH). Program ini meliputi kebiasaan beriman dan bertakwa, jujur, mandiri, bertanggung jawab, gemar membaca, cinta tanah air, dan peduli sesama.
“Melalui gerakan ini, kami ingin menanamkan nilai-nilai positif sejak dini. Anak-anak diharapkan tumbuh menjadi generasi yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga berkarakter kuat dan memiliki empati terhadap lingkungan,” jelasnya.
Dia menambahkan, pihaknya akan terus menggalakkan kegiatan edukatif dan kolaboratif dengan lembaga pendidikan serta masyarakat untuk memperkuat gerakan wajib belajar dan pembentukan karakter anak di wilayah Cipayung.
“Harapannya, seluruh anak di Cipayung bisa mengenyam pendidikan yang layak dan menjadi generasi penerus yang unggul, kreatif, dan berakhlak mulia,” tandas Rika. (JD 08/MGG Satria/ED 02)