Temukan informasi terkini dengan mengikuti akun sosial media kami

News Pemerintahan
Kartini Masa Kini Itu Bernama Cindy Rasikhah Febriyanti (Bagian Akhir)
JD 02 - berita depok

146
Senin, 21 Apr 2025, 18:00 WIB

Cindy (helm biru) usai mengarungi Sungai Ciliwung bersama para siswa SMPN 34 Depok. (Foto: Diskominfo Depok).

berita.depok.go.id - Bukti Kecintaan Cindy pada arung jeram tidak berhenti pada berbagai kejuaraan dan prestasi yang berhasil diraih.

Saat ini Cindy turut melatih para atlet dan menjadi mentor bagi para siswa yang mengikuti ekstrakulikuler arung jeram di SMPN 34 Depok. 

"Bakat saya untuk melatih sudah mulai terlihat ketika 2018 menjadi atlet, dan setelah memasuki tahun 2023 ketika masa atlet saya habis maka memutuskan untuk menjadi seorang pelatih dan mentor hingga saat ini," ungkapnya.

Cindy mengatakan jika dirinya melatih atlet FAJI Kota Depok lima kali dalam seminggu, kemudian menjadi mentor melatih siswa SMPN 34 yang tergabung pada ekstrakurikuler arung jeram setiap Jumat usai sekolah.

Berbagai tantangan tentu sudah dilalui Cindy sebagi pelatih maupun mentor dalam melatih junior nya di dunia arung jeram. 

"Tentu ada kesulitannya ya, mulai dari menentukan program apa yang cocok untuk masing-masing atlet, harus memahami karakter satu sama lain, dan menjaga mood serta semangat atlet yang harus berlatih pagi hingga sore," jelasnya.

Tetapi dibalik itu semua, ungkap Cindy, ada hal yang menyenangkan setelah semua proses sulit yang Ia dan tim hadapi.

Baca Juga: Kartini Masa Kini Itu Bernama Cindy Rasikhah Febriyanti (Bagian Awal)

Yaitu, ketika menyaksikan atlet binaannya memenuhi target dan hasil yang sama seperti yang Ia harapkan.

"Ini menjadi kebanggaan tersendiri ketika adik-adik bisa menjadi juara dan membawa medali emas untuk Kota Depok," tambahnya.


Sungai Ciliwung dan Aksi Bebersih Sampah

Saat melatih para atlet dan pelajar, Cindy turut melakukan aksi bebersih di bantaran Sungai Ciliwung, tidak lupa 

trash bag selalu dibawa di perahu yang dinaikinya. 

Selama perjalanan mengarungi Sungai Ciliwung, Cindy bersama rekan lainnya sesekali berhenti dibeberapa tempat untuk memunguti sampah.

Sampah yang berada di bantaran sungai tersebut, menurutnya merupakan limbah yang berasal dari rumah tangga atau kirimin dari hulu saat banjir terjadi. 

"Sampah plastik yang kita ambil untuk dibersihkan. Kita masukan ke trash bag, kemudian kita bawa ke titik pemberhentian," kata Cindy. 

Usai memungutinya, sampah yang didapat tersebut kemudian dikumpulkan dan akan ditimbang, untuk selanjutnya diserahkan ke bank sampah.

"Tentu mengajak warga yang tinggal di bantaran Sungai Ciliwung untuk tetap menjaga kelestarian dan kebersihan sungai agar tidak ada lagi bencana seperti banjir tahunan," harapnya. 

Aksi bersih tersebut rutin dilakukan setiap minggunya yang dilakukan mulai dari daerah Ratu Jaya hingga Kebon Kopi yang ada di Srengseng Sawah, Jakarta Selatan.


Kartini, Sosok Inspirasi yang Mandiri dan Percaya Diri

Momen peringatan Hari Kartini yang jatuh pada 21 April setiap tahunan memberikan makna tersendiri bagi Cindy. 

Dirinya mengaku, pahlawan wanita asal Jepara tersebut memiliki kemandirian dan percaya diri yang tinggi. 

Sehingga bisa menjadi panutannya untuk mengembangkan kemampuan dan rasa percaya diri dalam bidang olahraga dan lingkungan.

"Saya ingin menyampaikan rasa hormat dan penghargaan untuk Kartini sebagai pahlawan perempuan yang memperjuangkan hak perempuan dan menjadi inspirasi saya sehingga bisa berhasil menjadi atlet yang mengharumkan nama Kota Depok," ungkapnya.

Cindy pun berpesan kepada para perempuan muda di Kota Depok untuk dapat berkontribusi pada pembangunan.

"Yuk kita bersama menjadi langkah awal untuk perubahan positif di masa yang akan datang, tentunya untuk Kota Depok tercinta," tutupnya penuh semangat. (TAMAT) 


Simak aktivitas Cindy saat melakukan Arung Jeram di video berikut ini: 

https://www.instagram.com/reel/DIsd358hsXw/?igsh=dXpmcnp6OWJ0bng=


Jurnalis: Indri Purnama Sari 

Editor : Yanuar N.M


Apa reaksi anda?
1
0
2
0
0
0
0