Proses pembuatan kompos pada kantong komposter. (Foto: Istimewa)
berita.depok.go.id-Bank Sampah Bumi Daya Bersih di RW 03 Kelurahan Mekarsari, Cimanggis berhasil masuk 10 besar dalam Lomba Reuse, Reduce, Recycle (3R) yang digelar Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok. Keberhasilan tersebut berkat inovasi Green Economy yang merupakan siklus utuh tentang pengolahan sampah organik yang dapat menjadi sumber ekonomi baru.
Ketua Bank Sampah Budi Daya Bersih, Ratna Pratiwi menjelaskan, pengelolaan sampah organik ini dengan mengumpulkan limbah organik. Selanjutnya, dilakukan pemilah sampah, baik dari sisa makanan, kulit telur, tulang, daun dan ranting.
“Kami tidak menerima sampah berupa plastik, koran kertas, maupun sampah lain yang tidak bisa terurai,” katanya kepada berita.depok.go.id, Senin (13/07/20).
Ratna menuturkan, sampah yang dihasilkan tersebut dijadikan sebagai pakan maggot. Kemudian, pihaknya membudidayakan maggot dalam ember untuk pakan lele.
Selanjutnya, sambungnya, air kolam lele tersebut digunakan untuk menyiram tanaman. Pasalnya, air kolam lele sangat bernutrisi bagi tanaman.
“Tidak ada sumber daya yang terbuang, karena semua yang kami gunakan bermanfaat untuk satu sama lain,” tambah Ratna.
Ratna menambahkan, sisa makanan baru maupun yang tidak terurai maggot dipindahkan ke kantong komposter untuk didiamkan dan menjadi kompos. Lalu, kompos tersebut hasilnya dapat digunakan menjadi media tanam yang subur.
"Dari hasil seluruhnya, dapat dijadikan olahan pangan yang sehat dan bergizi. Seperti lele, dan tanaman lainnya yang dihasilkan dari tanaman yang subur dengan komposyang dihasilkan. (JD02/ED02/EUD02)
