berita.depok.go.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok menggelar doa bersama bertajuk Depok Damai dan Kondusif di Lantai 10, Gedung Dibaleka II, Balai Kota Depok, Senin (1/9).
Kegiatan ini diikuti unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), pemuka agama, organisasi keagamaan, tokoh masyarakat, hingga organisasi kepemudaan.
Wali Kota Depok, Supian Suri, mengatakan doa bersama ini merupakan simbol persatuan seluruh elemen masyarakat dalam menjaga keamanan dan kondusivitas Kota Depok.
“Harapan kita sebenarnya doa ini bisa bersama seluruh masyarakat. Namun karena situasi tidak memungkinkan, maka keterwakilan masyarakat hadir melalui organisasi agama, organisasi kepemudaan, tokoh masyarakat, hingga unsur TNI-Polri dan Pemkot Depok," ujar Wali Kota Depok, Supian Suri.
"Kita berkumpul, berdoa, dan meneguhkan tekad untuk menjaga kota ini, menjaga negeri ini, serta tidak rela jika ada pihak yang mengusik kebersamaan dan kondusivitas kita,” jelas Wali Kota Depok
Supian menegaskan hingga saat ini situasi Kota Depok masih terbilang aman dan terkendali.
Hal ini berkat kolaborasi Polresta Depok, Kodim, serta seluruh pemangku kepentingan yang terus memantau situasi lapangan.
“Alhamdulillah, Depok kondusif. Tidak ada hal yang mengkhawatirkan, namun kita tetap waspada terhadap potensi gangguan dari pihak manapun,” ucapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota juga menitipkan pesan khusus kepada para orang tua agar menjaga anak-anaknya, terutama pelajar SMP dan SMA, untuk tidak ikut serta dalam aksi demonstrasi.
“Dunia SMP dan SMA adalah dunia pendidikan, tempat mereka belajar dan berorganisasi secara internal. Belum saatnya mereka turun ke jalan menyampaikan aspirasi," jelasnya.
"Kami khawatir anak-anak dimanfaatkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Karena itu, mari kita arahkan mereka fokus pada belajar,” tutur Supian Suri.
Supian Suri menambahkan, Pemkot Depok bersama TNI-Polri berkomitmen menjaga suasana damai dengan menggerakkan kembali ronda di setiap lingkungan dan mengaktifkan peran Linmas.
“Menjaga kondusivitas bukan hanya tugas Polri dan TNI, tapi tanggung jawab kita semua. Saya sudah instruksikan camat dan lurah untuk mengaktifkan ronda. Kita rajut kebersamaan, agar Depok tetap aman dan damai,” tegasnya. (JD 03/ED 01).