berita.depok.go.id - Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Depok terus berkomitmen dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya konsumsi pangan yang beragam, sehat dan bergizi.
Salah satu langkah konkretnya diwujudkan melalui penyelenggaraan Ajang Cipta Menu Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA) Tingkat Kota Depok Tahun 2025, yang digelar di Ruang Teratai, Balai Kota Depok, Jumat (25/07/25), bekerja sama dengan Pokja III Tim Penggerak Pemberdayaan Keluarga (TP-PKK) Kota Depok.
Kegiatan ini diikuti oleh 11 tim perwakilan dari seluruh kecamatan di Kota Depok.
Setiap tim menyusun menu makan siang dan kudapan untuk satu keluarga (ayah, ibu, anak laki-laki dan perempuan), dengan bahan pangan lokal non beras dan non terigu, serta selingan berbahan dasar alpukat.
Biaya maksimal untuk seluruh menu ditetapkan sebesar Rp150.000 per hari per keluarga.
Kepala DKP3 Kota Depok, Widyati Riyandani, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Depok dalam mendukung ketahanan pangan dan perbaikan gizi keluarga.
“Melalui ajang ini, kami ingin mengedukasi masyarakat agar mulai membiasakan pola konsumsi yang beragam, bergizi, seimbang, dan aman. Pemanfaatan sumber pangan lokal juga menjadi kunci untuk meningkatkan skor Pola Pangan Harapan (PPH) di Kota Depok,” ujarnya, kepada berita.depok.go.id
Setelah melalui proses penilaian oleh dewan juri profesional, diumumkan tiga pemenang terbaik.
Juara I diraih oleh Kecamatan Bojongsari, Juara II oleh Kecamatan Cipayung, dan Juara III oleh Kecamatan Sawangan.
Penyerahan hadiah dilakukan secara simbolis oleh Ketua TP-PKK Kota Depok, Cing Ikah, dengan hadiah masing-masing sebesar Rp 7 juta, Rp 5 juta, dan Rp 3 juta.
Dikatakannya ajang ini juga menjadi sarana pelatihan praktis bagi kader PKK dalam mengolah bahan pangan lokal menjadi menu yang kreatif dan bergizi.
Harapannya, para kader dapat menjadi agen perubahan di lingkungannya dalam membangun budaya makan sehat berbasis potensi lokal.
DKP3 Kota Depok bersama TP-PKK akan terus memperluas edukasi penganekaragaman konsumsi pangan sebagai bagian dari strategi besar menjaga ketahanan pangan keluarga dan mewujudkan masyarakat Depok yang sehat, cerdas, dan mandiri.
“Kami sangat mengapresiasi inovasi yang ditampilkan oleh seluruh peserta. Menu yang disusun tidak hanya menarik dan sehat, tetapi juga ramah di kantong dan aplikatif untuk diterapkan di rumah,” tambah Widyati. (JD 03/ED 01).