berita.depok.go.id - berita.depok.go.id - Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kota Depok kembali menggelar pasar murah di penghujung tahun 2022. Sebanyak 13 titik lokasi pasar murah tersebar di 11 Kecamatan.
Kepala Disperdagin Kota Depok, Zamrowi mengatakan, pasar murah digelar mulai 7-11 November mendatang. Pasar murah ini merupakan upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Depok membantu masyarakat yang terdampak inflasi akibat kenaikan harga BBM 2022.
"Kami menyediakan 1.950 paket sembako untuk 13 titik pasar murah. Masing-masing lokasi 150 paket sembako," katanya kepada berita.depok.go.id di ruang kerjanya, Senin (07/11/22).
Lebih lanjut, ujar dia, satu paket sembako berisi 1 liter minyak kemasan, 5 kilogram (kg) beras premium, 1 kg gula pasir kemasan premium, dan 1/2 kg telur ayam. Awalnya satu paket sembako dibanderol dengan harga Rp 112.000 ribu, kemudian Pemkot Depok mensubsidi Rp 90.000 menjadi Rp 22.000 per paketnya.
Zamrowi menyebut, pelaksanaan pasar murah menggunakan anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT) kebutuhan mendesak Pemkot Depok. Langkah ini sesuai arahan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk membantu masyarakat terdampak kenaikan harga BBM, dan belum menerima bantuan sosial dari pemerintah pusat dan provinsi.
"Naiknya harga BBM berdampak pada daya beli masyarakat. Oleh sebab itu, pasar murah dilaksanakan agar warga tetap terpenuhi kebutuhan hidupnya," jelas Zamrowi.
Adapun 13 lokasi pasar murah di antaranya, Kantor Kelurahan Mekarsari, Cisalak Pasar, Cilangkap, Baktijaya, Abadijaya. Lalu Sukamaju, Markas Kodim 0508/Depok, Pondok Cina, Cipayung, Bedahan, Duren Seribu, Pangkalan Jati, dan Cilodong.
"Masyarakat yang sudah memiliki kupon dari kelurahan bisa menukarkan dan membeli sembako ke pasar murah sesuai jadwal dan wilayahnya," tandasnya. (JD 05/ ED 02/EUD02)