Tagana menyalurkan bantuanku sejumlah posko tanggap bencana di Kota Depok. ( Foto : Istimewa/Diskominfo)
depok.go.id- Upaya meringankan beban para korban banjir dan longsor terus dilakukan oleh Dinas Sosial (Dinsos) Kota Depok. Termasuk menyalurkan berbagai bantuan ke lokasi terdampak.
Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial, Dinsos Kota Depok, Tri Redjeki Handayani mengatakan, hingga tanggal 05 januari lalu, pihaknya telah menyalurkan bantuan ke setiap posko yang ada di 11 kecamatan. Bantuan yang disalurkan berupa bahan makanan, kasur, pakaian, selimut, dan obat-obatan.
“Bantuan ini sudah mulai disalurkan sejak 02 Januari lalu yaitu berupa penyediaan tempat pengungsian serta pembagian nasi bungkus untuk makan siang dan malam kepada 1.700 korban banjir di Kecamatan Tapos dan Sawangan,” ujarnya kepada depok.go.id, baru-baru ini.
Selain itu, kata Tri, pada Jumat (03/01), pihaknya telah mendistribusikan sebanyak 100 karung beras di Kecamatan Pancoran Mas, 40 karung beras di Kelurahan Cilangkap. Ditambah bahan makanan lainnya yaitu mie instan, minyak goring, gula pasir, dan air mineral.
“Terus Hari Sabtu (04/01), kami juga menyalurkan bantuan berupa tempat tidur atau kasur, pakaian, selimut, obat-obatan, makanan, dan beras sebanyak 66 karung di 10 titik yang tersebar di Kelurahan Cilangkap, Pasir Putih, Pangkalan Jati Baru, Cinere, dan Bojongsari baru. Kami juga memberikan sebanyak 150 paket perlengkapan sekolah bagi korban banjir di Villa Arsip Mampang, Kecamatan Pancoran Mas,” jelasnya.
Kemudian, lanjutnya, pada Minggu (05/ 01) , pihaknya bersama Tagana dan Satpol PP serta PMI Kota Depok juga mengirimkan bantuan untuk korban banir dan longsor di Kelurahan Ratujaya, Jatijajar, Cinangka dan Sawangan. Bantuan yang diberikan yaitu 19 karung beras, beberapa dus biscuit, kecap, dan minyak goreng.
“Seluruh bantuan yang diberikan berasal dari anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT) serta donasi dari para donator,” ujarnya.
Dirinya menambahkan, pihaknya juga menyediakan pelayanan psikososial untuk mememulihkan kondisi fisik serta emosi para korban pasca bencana. Pelayanan tersebut melibatkan forum anak, Dinas Perlindungan Anak, Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga (DPAPMK), serta Ketua TP PKK Kota Depok, Elly Farida. (JD 03/ED 01/EUD02)
