berita.depok.go.id - Keberhasilan Kelurahan Duren Seribu (Duser), Kecamatan Bojongsari, dalam mengumpulkan ribuan liter minyak jelantah mendapat apresiasi dari Camat Bojongsari, Rizal Farhan.
Dia menilai capaian tersebut sebagai bentuk nyata kepedulian terhadap lingkungan, sekaligus mengajak kelurahan lain untuk mengikuti langkah serupa.
“Saya sangat mengapresiasi Kelurahan Duren Seribu yang berhasil menjadi penyumbang terbesar dalam pengumpulan minyak jelantah di Kota Depok. Mereka menunjukkan semangat luar biasa dalam upaya menyelamatkan bumi,” ujarnya kepada berita.depok.go.id, Selasa (08/07/25).
Diketahui, Duser berhasil mengumpulkan sebanyak 4.715 liter minyak jelantah, menjadikannya penyumbang terbanyak dalam program Sembako Rakyat Minyak Jelantah (SERA MIJEL) MURI Record Summit yang diinisiasi TP-PKK Kota Depok.
Capaian ini turut mengantarkan Kota Depok meraih penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) untuk kategori pengumpulan minyak jelantah terbanyak.
Rizal menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam pengelolaan limbah rumah tangga seperti minyak jelantah. Selain mencemari lingkungan, limbah ini juga berdampak pada kesehatan dan kualitas air tanah.
“Satu liter minyak jelantah yang tidak dibuang sembarangan bisa mengurangi emisi karbon hingga satu kilogram. Ini bukan hal kecil,” terangnya.
Menurutnya, keberhasilan Duser merupakan bukti bahwa dengan kolaborasi dan edukasi yang tepat, masyarakat dapat diajak berperan aktif dalam menjaga lingkungan. Strategi seperti sosialisasi dari rumah ke rumah, pelibatan komunitas, hingga insentif penukaran minyak jelantah dengan minyak goreng baru terbukti efektif.
“Keberhasilan Duren Seribu bukan sekadar prestasi, tetapi wujud nyata kepedulian terhadap lingkungan. Saya mengajak seluruh kelurahan di wilayah Bojongsari untuk mencontoh pendekatan yang sudah terbukti berhasil ini,” pungkasnya. (JD10/ED02)