Ketua TP-PKK Kota Depok, Elly Farida. (Foto: Diskominfo).
berita.depok.go.id- Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Depok, Elly Farida mengungkapkan, menikmati bulan Ramadan adalah satu peluang untuk para perempuan maupun ibu-ibu mendapatkan pahala dengan spesial tambahan. Seorang perempuan seyogyanya disibukan dengan menyiapkan buka sahur dan harus mengurus anak, padahal sedang dalam kondisi puasa.
"Ibadah tarawih juga tidak lepas dari ibu-ibu yang juga siap membawa putra-putrinya agar mencintai masjid, mencintai Allah SWT, mendekat dengan Al-Quran. Siapa lagi kalau bukan perempuan-perempuan hebat. Maka kita semuanya memahami, Allah memberikan satu kemuliaan, mengagungkan kaum perempuan sebagaimana diungkapkan dalam al-ahzab ayat 35," ujar Elly Farida dalam tausiahnya yang ditayangkan melalui kanal youtube, Kamis (14/04/22).
Dalam ayat tersebut, lanjutnya, dijelaskan laki-laki dan perempuan yang banyak menyebut nama Allah, maka Allah telah menyediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang besar. Untuk ayat-ayat berikutnya pun diperjelas, betapa laki-laki dan perempuan memiliki satu kedudukan yang sama di hadapan Allah SWT.
"Untuk menjalankan tugas dan misi bagi sebuah peradaban dunia, perempuan dengan berbagai hal yang spesifik dan istimewa yang dimilikinya, juga telah Ikut andil dalam memakmurkan dunia dan membuat satu suasana kehidupan rumah tangga yang sakinah, mawaddah, warahmah. Maka, tak disangka jika Ramadan sebagai bulannya perempuan, bulan yang dipenuhi dengan gempita aktivitas para ibu-ibu di setiap lini kehidupan, menyiapkan sahur dan lantunan ayat-ayat Alquran yang bergema," terangnya.
Bunda Elly, sapaan akrabnya, juga menyebut, apa yang dilakukan perempuan merupakan sebuah proses pemuliaan, untuk berbagi kepada orang-orang di sekitar. Maka, begitu pentingnya peran perempuan sehingga Rasulullah memberikan penegasan, 'yang terbaik di antara kamu adalah yang paling baik kepada perempuan' (hadits riwayat Ibnu Majah).
"Maksudnya, seseorang belum menjadi hamba yang terbaik bila membebani para perempuan. Untuk itulah pekerjaan masing-masing harus dipikul dan tidaklah sebaiknya pada bulan Ramadan ini perempuan pun juga bisa ikut maksimal menjalankan peran utamanya. Yaitu sebagai istri yang sholehah untuk mendampingi suami tercinta agar menghadirkan anak-anak yang berkualitas," paparnya.
Lebih lanjut, dirinya berpesan, menjadi sholeh dan sholehah serta keluarga yang seindah surga, perempuan adalah tiang negara. Perempuan itu baik, maka negara akan kuat. Tetapi jika perempuan buruk, akan menjadi kehancuran negara itu sendiri.
"Yuk kita tingkatkan terus menjadi istri yang shalihah perempuan-perempuan yang shalihah. Karena di bulan Ramadan, kita pun juga bisa mendapatkan keberkahan di dalamnya," tutup Bunda Elly. (JD 08/ED 01/EUD02)
