berita.depok.go.id - Kegiatan konseling perdana program Bintik Genziz di Kelurahan Kalibaru, Kamis (17/07/25), menghadirkan kisah-kisah menyentuh dari para remaja yang hadir.
Menurut Siti Jubaedah, konselor dari Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Keluarga (LK3) yang merupakan mitra Dinas Sosial (Dinsos) Kota Depok, mengatakan hampir semua anak yang mengikuti sesi merasa kesepian.
“Dari kelima anak itu, semua mengaku merasa kesepian. Mereka sebenarnya butuh tempat curhat. Harapan utama mereka adalah orang tua, tapi mereka tidak mendapatkannya dari orang tua mereka,” ujarnya, kepada berita.depok.go.id, Jumat (18/07/25).
Siti mengungkapkan, komunikasi antara orang tua dan anak masih sangat minim.
Banyak anak yang berharap orang tuanya hadir secara emosional, bukan hanya secara fisik.
“Ada anak yang cerita, dia punya dua adik. Dia bilang, ‘kalau perhatian jangan cuma ke dua adik saya, saya juga butuh diperhatikan.’ Artinya, mereka ingin diperlakukan adil dan ingin diajak bicara,” jelasnya.
Menurutnya, sebagian besar ayah para anak tersebut bekerja, sementara untuk ibu, ada yang bekerja dan ada juga yang tidak.
Namun tetap saja, interaksi yang didapat anak di rumah sangat minim.
“Harapan saya, orang tua bisa menyediakan ruang dan waktu agar terjalin hubungan yang lebih baik. Gak harus tiap hari, tapi setidaknya ada momen-momen khusus untuk ngobrol bersama anak-anak. Itu yang mereka rindukan,” ucap Siti.
Dalam sesi konseling juga ditemukan indikasi adanya persoalan psikologis pada salah satu anak.
“Ada anak yang sejak kecil sudah mulai mencuri uang ibunya. Sekarang dia suka membeli HP, katanya karena merasa itu bagus dan dia nggak punya. Kalau dilihat, ini sudah jadi semacam respons spontan dari dorongan yang tidak tersalurkan dengan baik,” jelasnya.
Siti menyebutkan bahwa tidak semua masalah muncul karena kurangnya perhatian orang tua.
Ada juga kasus di mana orang tua sudah berusaha, namun lingkungan pergaulan anak yang kurang mendukung.
“Kita memang belum bisa gali terlalu dalam karena waktunya terbatas. Tapi setidaknya, dari obrolan tadi kita bisa ambil poin-poin pentingnya,” tutup Siti. (JD09/ED 01)