Petugas Dinas Damkar dan Penyelamatan Kota Depok dalam menjalankan tugasnya membutuhkan dukungan Satlakar (Foto: Istimewa)
berita.depok.go.id-Guna menanganani dan mencegah terjadinya kebakaran di masyarakat, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Kota Depok membutuhkan dukungan personel Satuan Tugas Relawan Kebakaran (Satlakar). Dengan jumlah 1.005 personel, Satlakar ini diminta membantu mengantisipasi potensi kebakaran di masyarakat.
Kepala Dinas Damkar dan Penyelamatan Kota Depok, Gandara Budiana mengatakan, Satuan relawan ini memiliki tugas pokok yaitu memberikan informasi seputar kebakaran di masyarakat ke Damkar. Selain itu, mereka juga memberikan pemahaman dan penyadaran kepada masyarakat terkait bahaya kebakaran.
“Personel Satlakar tidak hanya di tempatkan di 11 kecamatan dan enam pasar. Namun, tersebar juga di 63 kelurahan se-Kota Depok,” ujar Gandara kepada berita.depok.go.id di Gedung Sasono Mulyo, Kalimulya, Cilodong, belum lama ini.
Lebih lanjut, ucap Gandara, anggota Satlakar diharapkan dapat aktif memberikan pengaduan dan laporan terkait wilayah maupun pemukiman yang berpotensi tinggi terjadi kebakaran. Dengan begitu, dapat dilakukan tindakan pencegahan kebakaran sejak dini.
Dia menekankan keberadaan Satlakar di masyarakat sangat strategis. Selain membantu penanganan kebakaran secara dini dan meminimalisir angka kerugian, mereka juga menjadi penunjuk arah (guide) bagi petugas Damkar di lapangan.
Satlakar, sambungnya, juga membantu mulai dari pencapaian lokasi kebakaran, penemuan pasokan air terdekat. Bahkan, hingga membantu kelancaran pemadaman serta evakuasi sesuai koordinasi yang dilakukan.
“Sebab, mereka lebih mengetahui dengan baik wilayah maupun lokasi titik kebakaran yang dituju petugas. Ini bisa memudahkan petugas mencapai titik lokasi dengan cepat,” pungkasnya. (JD 06/ED02/EUD 02)
