Temukan informasi terkini dengan mengikuti akun sosial media kami

News Pemerintahan
22 PPKS Terjaring, Dinsos Depok Lakukan Asesmen dan Bimbingan Sosial
JD 02 - berita depok

43
Senin, 1 Sep 2025, 11:54 WIB

Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinsos Kota Depok, Yati Sumiaty, saat memberikan asesmen dan pembinaan kepada PPKS, Jumat (29/08/25). (Foto: Dokumentasi Dinsos Depok).

berita.depok.go.id - Dinas Sosial (Dinsos) Kota Depok kembali melakukan asesmen terhadap Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) yang terjaring. 

Asesmen dilakukan kepada 22 PPKS yang terjaring Jumat (29/08/25) lalu di Rumah Perlindungan Sosial (RPS). 

Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinsos Kota Depok, Yati Sumiaty, mengungkapkan bahwa asesmen menjadi tahapan penting sebelum dilakukan penanganan lebih lanjut.

Asesmen dilakukan dengan tujuan mendalami latar belakang, kondisi sosial, serta kebutuhan dasar PPKS agar dapat disusun rencana intervensi yang tepat. 

Prosesnya mencakup pendataan identitas, pemeriksaan kondisi mental, hingga pemetaan motivasi agar PPKS mampu kembali menjalankan fungsi sosial di masyarakat.


Tim Dinsos Kota Depok bersama Satpol PP Kota Depok saat melaksanakan apel persiapan penjangkauan PPKS di Balai Kota Depok, Jumat (29/08/25). (Foto: Dokumentasi Dinsos)


“Melalui asesmen ini, kami bisa memahami permasalahan yang dihadapi PPKS dan menentukan intervensi yang sesuai, mulai dari akses pendidikan, pelatihan keterampilan, hingga bantuan usaha,” ujarnya kepada berita.depok.go.id

Yati menambahkan, setiap PPKS memiliki kebutuhan yang berbeda, sehingga penanganan yang diberikan harus disesuaikan dengan kondisi masing-masing individu.

“Kami menyesuaikan program dengan kebutuhan tiap PPKS, mulai dari keterampilan hingga dukungan psikososial. Tujuannya agar mereka lebih siap kembali berperan aktif di masyarakat,” jelasnya.

Dari hasil asesmen, tercatat 10 orang PPKS memiliki KTP Depok, tiga orang berasal dari luar Depok, sementara tujuh lainnya tidak dapat menunjukkan identitas namun mengaku berasal dari Cirebon, Indramayu, Wonosobo, dan Tegal. 

Berdasarkan data tersebut, langkah selanjutnya adalah memberikan bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing individu.

"Sebagai lanjutan dari asesmen, para PPKS juga mendapat bimbingan yang bertujuan memberikan pemahaman, motivasi, serta dukungan untuk pemulihan fungsi sosial," tutupnya.

Kegiatan asesmen dan bimbingan ini merupakan tindak lanjut dari penjangkauan yang sebelumnya dilakukan Dinsos Kota Depok bersama Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) di sejumlah jalan protokol di Kota Depok. (JD 02/MGG Nirmala/ED 01).


Apa reaksi anda?
0
0
0
0
0
0
0